Seringkali saya menggunakan board game dalam kegiatan penutup untuk menciptakan kesan kelas yang menarik dan menyenangkan agar siswa semangat untuk mengikuti materi selanjutnya. Board game juga dapat meningkatkan kemampuan berbahasa siswa. Guru dapat membuat sendiri board game atau dapat juga mendapatkannya dari berbagai referensi.
Prosedur:
1. Guru menunjukkan board game yang akan dimainkan bersama siswa, guru menjelaskan cara memainkannya dan memberikan contoh nya dengan cara meminta beberapa siswa untuk menjadi volunteer didepan kelas. Sampai semua siswa paham dengan permainan board game.
2. Sebelum kegiatan dimulai, guru membagi siswa kedalam kelompok kecil, 4 – 6 siswa.
3. Guru meminta siswa untuk menyiapkan counter/ bidak masing – masing, boleh dengan benda – benda yang dimilikinya (paper clip, penghapus, jepit rambut, dll) atau guru bisa menyiapkannya.
4. Para siswa meletakkan counter/bidak nya di kotak start.
5. Siswa bergiliran, mengocok dadunya, kemudian menjalankan counter/bidak nya sesaui dengan jumlah angka di dice yang dikocoknya, kemudian menjawab pertanyaan.
6. Siswa berikutnya melakuka hal yang sama saat gilirannya.
7. Guru dapat memberikan feedback kepada siswa yang dapat menjawab pertanyaan di board game tersebut. Bagi siswa yang belum mampu menjawab, selalu diberikan motivasi.
Referensi:
Jones Leo. 2013. Let’s Talk 1,2,3. 2nd Ed. Cambridge : Cambridge University Press
#Day6NovAISEIWritingChallange
#myclassbeforepandemic
Board game menarik
BalasHapus😁iya bu
HapusBagus Bu. Bs daringkah?
BalasHapusYg ini gak bu..harus luring. Mgkn dgn tools gaming bisa bu
HapusMestinya di pakai waktu luring ya bu
BalasHapusIya bu..#myclassbeforepandemic😁 selain tinggalkan jejak digital berharap pandemic cepat berakhir
HapusGuru kreatif .. semangat agh.. saya jadi pengen
BalasHapusSiip bu..boleh dicoba
Hapus